Rabu, 01 Februari 2012

Catur

Saat gue ngetik ini, situasi alam sekitar sedang hujan. Cukup deras, dan cukup membasahi pakaian yang gue kena kan. Ditemani oleh deo, gue baru aja menyelesaikan urusan perkuliahan untuk semester berikutnya. Menggunakan headset dengan lagu yang sedang diputar Ungu - Untukmu selamanya.

*mati*

biasanya gue jarang banget ngupdate ini blog tapi sepertinya di bulan februari ,arsip di blog ini akan menumpuk dengan ramenya. Hue..

*jomblo sih ya..

Monyet..
Gue single ya, karna emang itu pilihan gue *sadap*

back to the reff..
Eh,salah back to the topic..

Gue masih duduk di fakultas dan gaktau harus ngapain. Hujan nya awet banget dan gak tau kapan berhenti nya. yang pasti gue mulai ngantuk dengan situasi ini. Duduk melihat air yang turun perlahan satu per satu, melihat orang lalu lalang dengan ramai nya. Deo pun mulai mengantuk, ya tau aja lah deo seperti apa orang nya.

Biasa nya kalau gak ada kerjaan gini gue ngumpul di cbf bareng sama bocah-bocah. Tapi, kebetulan yang bisa ke kampus hari ini cuma gue sama deo. Cbf itu ada kepanjangannya ,itu adalah centre bussiness fekon. Bisa di artikan secara singkat cbf itu kantin fakultas. Ada yang makan, cuma ngobrol aja di sana, ada yang main laptop dan ada yang bermain catur.

Catur ya, catur, permainan yang mengasah otak di atas papan berwarna hitam dan putih yang banyak. Menggerakkan anakan catur ke arah yang di inginkan untuk membuahkan hasil kemenangan. Memikirkan langkah demi langkah dalam catur, sama halnya memikirkan langkah dalam kehidupan yang harus di ambil. Biasanya para pecatur memikirkan 7 langkah ke depan, untuk mengantisipasi semua hal yang terjadi. Dalam kehidupan pun seperti itu, gak jauh beda..

*sebenernya enaak pake bidak catur,tapi gue lebih nyaman pake anakan,hue..

Next,ngomongin soal catur ,dalam permainan catur, ada tipe pecatur yang memainkan permainan tertutup. Mereka lebih suka bertahan daripada menyerang, tapi ketika ada kesempatan, kesempatan itu tidak di sia-siakan oleh mereka untuk mendapatkan apa yang mereka inginkan.


Pecatur yang memainkan permainan tertutup, sangat melindungi ratu yang mereka miliki, karna ratu berharga buat mereka. melindungi seseorang yang mereka sayang dengan sepenuh kekuatan yang mereka miliki,keluarga, pacar dan orang yang berarti bagi kehidupannya. anakan catur pun melindungi satu sama lainnya, tapi terkadang untuk melindungi sesuatu ia akan rela mengorbankan hal lain nya demi apa yang ingin ia lindungi.

Ada juga tipe pecatur jarak jauh, menempatkan anakan catur tipe jarak jauh pada tempat yang sangat strategis. Memantau dari jauh apa yang terjadi, tanpa menunjukkan kalau ia memperhatikan seseorang yang berada jauh di sana. Memperhatikan orang yang di suka dengan seksama, melihat situasi dan kondisi yang terjadi. Mencuri kesempatan ketika orang yang ia sukai sendiri dan lalu eksekusi pun dilakukan.

Selain itu,kebanyakan pecatur untuk mendapatkan apa yang di inginkannya biasanya menggunakan tipu daya. Jebakan yang diberikan, mematikan musuh, entah apa yang di inginkannya tapi pasti ada maksud dan tujuan yang ia rencanakan. Untuk hal yang satu ini, gue gak tau apa setiap pecatur menerapkannya dalam kehidupan sehari-harinya.

Dari cara bermain catur seseorang sudah bisa dibaca apa yang menjadi karakteristik dari masing-masing pecatur. Tinggal bagaimana kita menilai setiap langkah yang mereka ambil. beberapa minggu ini gue tertarik mempelajari diagram yang tersaji di buku dan internet, tapi ya nama nya masih ada yang gue kerjakan ,keinginan itu masih tertunda. Jangan tanya kenapa, karna gue males ngasihtau.

Hue, semoga bermanfaat..
Wassalam..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar